Duta Kemanusian PMI Kota Semarang Juru Bicara Suarakan Kemanusiaan

SEMARANG – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang Sabtu (16/12) mengadakan pembelakalan Duta Kemanusiaan dan Gathering Media Patner di Aula lantai 4 gedung Unit Donor Darah PMI Kota Semarang Jl. Jl. Mgr Sugiyopranoto No.31 Kota Semarang.

Ratnaningdyah Hasna Zahari Sekretaris Pengurus PMI Kota Semarang mengatakan duta kemanusiaan PMI ini akan menjadi juru bicara PMI dari semua tingkatan usia, dari mulai SD sampai perguruan tinggi.

“Sehehingga teman-teman PMI yang dulu merasa berat bersosialisasi dan edukasi dengan adanya duta kemanusiaan ini kita lebih mudah, karna ada juru bicara untuk menyuarakan kemanusiaan.” kata Ratna

“Mereka yang berjumlah 50 orang sebagai duta kemanusiaan saat ini kami bekali ilmu dan pengetahuaan, mereka akan menyuarakan sesuai tren yang ada, tahun ini menyuarakan anti perundungan. Hal ini untuk memilimalisir tindakan bullying atau perundungan yang marak akhir-akhir ini.” jelasnya.

Menurut Ratna untuk tahun depan temanya duta kemanusiaan akan melihat apa yang menjadi viral atau tren, mungkin mengenai Humanity For Life Green tentang tentang penghijauan, ekosistem, polusi udara dan lainnya.

“Pembekalan saat ini tentang ke PMI an dan kedepan kita sudah menyusun satu tahun kedepan mereka jadi duta kemanusiaan akan diberikan terkait dengan pertolongan pertama, kedaruratan, publik speaking, IT dan semua itu untuk menyuarakan kemanusiaan.” papar Ratna

Menurut Ratna sebenarnya dari pihak PMI sudah banyak mendapat masukan dari pengurus Ranting bahwa setiap Kecamatan berbeda permasalahan kemanusiaannya.

“Contohnya di Semarang Timur, itu kemarin kita dapat informasi di sana lebih banyak kasus pelecehan,” ungkapnya.

“Pengen (ingin ada konseling,-red). Makanya dari ini sebenarnya kan menagih janji anak-anak yang kita wawancara (peserta duta kemanusiaan), mereka ingin ada klinik remaja dan sebagainya. Itu akan kita fasilitasi. Dan klinik itu tidak hanya remaja, tapi biar bisa imbang mungkin ada orang tua yang ingin, boleh konsultasi ke kami,” paparnya.

Anggota Palang Merah Remaja (PMR) Wira SMA Al Azhar 14 Semarang, Anindya Rarasati bersyukur berhasil meraih predikat sebagai Duta Kemanusiaan PMI Kota pada beberapa waktu lalu.

“Alhamdulillah saya terpilih sebagai Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang bertugas untuk memajukan PMI Kota Semarang dan harus menyuarakan aksi-aksi kemanusiaan,” katanya.

Ia melanjutkan, tidak hanya bertugas menyuarakan kegiatan PMI Kota Semarang, namun lebih dari itu kegiatan pribadinya sebagai duta kemanusiaan dan pihak lain yang berkaitan dengan kemanusiaan.

Ia mengaku tidak mendapatkan kendala dalam mengikuti kegiatan kemanusiaan di PMR karena ada pembinaan dari sekolah maupun PMI.

Terkait dengan aksi kemanusiaan, ia menyebut hal itu tidak sebagai sebuah ketertarikan (minat) untuk dilakukan. Melainkan aksi kemanusiaan harus dimiliki oleh setiap manusia. “Bagi diri saya sendiri, kemanusiaan itu suatu hal yang memang setiap orang harus mendapatkannya,” ucapnya.

Bagaimana kita harus saling membantu manusia manusia lainnya dan memanusiakan manusia. Itulah yang saya tanamkan pada diri saya sendiri dan tentunya akan saya lakukan kedepannya juga sekaligus membantu PMI Kota Semarang,” tuturnya Anindya. (Oman)