Duet Turonggo Seto dan Singo Joyo Blora Meriahkan Apitan Sampangan 2023

SEMARANG – Turonggo Seto merupakan paguyuban kesenian jaran eblek (kuda lumping) yang berada dikelurahan Sampangan, secara spesifik Turonggo Seto bersekretariat dibalai RT.05 Rw.01 Sampangan.

Turonggo Seto yang ada sejak tahun 60-an ini masih bertahan dan masih diuri-uri oleh masyarakat, dan selalu ditampilkan saat acara peringatan kemerdekaan, Apitan, dan tahun baru Hijriyah/Jawa.

Untung ketua terpilih Turonggo Seto periode 2022 – 2025 meminta dukungan kepada semua pihak agar Turonggo Seto bisa lebih berkembang dan bisa lebih baik lagi kedepannya.

“Apitan tahun ini Turonggo Seto akan berkolaborasi dengan Barongan Singo Joyo berasal dari Kabupaten Blora yang dimainkan oleh mahasiswa Universitas Wahid Hasyim, kami sudah mempersiapkan anggota Turonggo Seto dengan lebih sering berlatih, terutama bagi anggota yang masih remaja.” jelas Untung.

BACA JUGA : Semangati Atlet POPDA, Mbak Ita Siapkan Bonus Bagi Atlet Berprestasi

Sabtu (17/6/2023) siang saat ditemui di kantor Kelurahan Sampangan Luken saapan akrab Ketua RW.01 Sampangan yang sekaligus ketua panitia Apitan sedekah bumi Kelurahan Sampangan tahun 2023 menjelaskan untuk menjaga kondisi masyarakat yang sejuk, serta meminimalisir segala kemungkinan dan mengingat menjelang tahun politik maka acara Apitan tahun ini tidak mengadakan karnaval pawai budaya mengarak bulu bekti atau gunungan hasil alam, tetapi bulu bekti atau gunungan tetap ada dan langsung diserahkaan pada saat acara puncak saat pagelaran wayang kulit.

“Rangkaian acara sudah berjalan dari tanggal 9 Juni 2023 dengan diawali berdo’a dimakam Nyai Tampi leluhur Sampangan, dilanjutkan selamatan yang dihadiri seluruh tokoh masyarakat, RT, RW sekelurahan Sampangan, dan hari ini penampilan Seni Budaya Asli Sampangan Turonggo Seto berkolaborasi dengan Barongan Singo Joyo Blora dan rangkaian acara ditutup pagelaran wayang kulit dengan dalang Ki Hadi Purwanto dari Jepara dan juga atas dukungan oleh paguyuban Sabdo Aji” terang Luken

“Harapan kami dengan adanya Apitan atau sedekah bumi ini seluruh warga Masyarakat Sampangan murah sandang pangan, diberikan kesehatan, diberikan keselamatan, dijauhkan dari musibah, fitnah, mara bahaya, dan dimudahkan rejekinya, sehingga Sampangan bisa dikatakan resik kampunge murah rejekine (bersih kampunya mudah rejekinya),” lanjutnya

Ditempat yang sama Tin Subekti Sekretaris Lurah Sampangan menyampaikan dalam kegiatan apitan memang sudah tradisi warga Sampangan setiap tahun, dan kepanitiaan dari warga.

“Kami dari Kelurahan sangat mendukung tradisi apitan ini, kegiatan apitan terselengga dan dikelola oleh warga, dari biaya dan lainnya semua dari warga, kegiatan ini dari warga oleh warga dan untuk warga dan kami hanya memfasilitasi tempat untuk melaksanakan kegiatan tersebut”.

“Yang sudah berjalan selama ini panitia bergilr dari 7 RW (Rukun Warga) yang ada di Sampangan, dan pada Apitan tahun 2023 ini panitia dari RW.01, dan nanti pada saat resepsi puncak acara secara simbolis wayang akan diserahkan kepada Ketua RW.02 sebagai estafet tahun depan RW.02 yang akan menjadi panitia apitan tahun 2024, dan kepanitiaan urut secara otomatis” pungkas ibu Carik Sampangan. (Oman)