Bankom Semarang News, UNGARAN – Vaksinasi Corona di Kabupaten Semarang dilakukan di Puskesmas Ungaran, Kamis (14/1). Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha meminta masyarakat tak mempercayai informasi negatif terkait vaksin tersebut.
Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha saat di temui awak media usai vaksinasi mengatakan, ” Vaksin ini aman dan bermanfaat bagi masyarakat, Jangan percayai informasi yang tak benar terkait vaksinasi,” jelas Ngesti Nugraha, saat di Puskesmas Ungaran, Kamis (14/1/2021).
” Pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar dan tak merasakan efek apapun pasca diberikan vaksin, kata Ngesti Nugraha.
” Hanya seperti digigit saja. Tak ada efek apa-apa setelahnya,” ungkapnya.
Selain Wakil Bupati Semarang, mereka yang mengikuti vaksin di Puskesmas Ungaran hari ini yakni beberapa pejabat forkopimda dan Pemberian vaksin dimulai pukul 09.30 Wib, Setelah pendaftaran dan screening pemeriksaan tubuh, vaksinasi pun dilakukan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Ani Rahardjo mengatakan, ” Kabupaten Semarang menjadi salah satu daerah prioritas pemberian vaksin COVID-19 tahap pertama di Jawa Tengah, ” kata Kepala Dinas Kab Semarang.
” Kabupaten Semarang jadi salah satu prioritas untuk vaksin COVID-19. Dan Kami menerima 8.000 dosis vaksin Sinovac,” jelasnya
Sementara sasaran pertama vaksinasi COVID-19 menurut Ani ialah tenaga kesehatan. Pendataan Dinkes, nakes yang diberikan vaksin tersebut yakni 3.987 orang.
” Kebutuhan di Kabupaten Semarang untuk nakes 3.987, yang akan diberikan vaksin,” tambahnya.
Ani menyebutkan, nantinya mereka diberikan dua kali dosis vaksin COVID-19. Dosis pertama diberikan mulai Kamis (14/1), sementara dosis kedua diberikan dua minggu setelahnya.
” Dosis kedua jaraknya dua minggu setelah dosis pertama diberikan,” pungkasnya.(Arie)